BANDUNG- Sebelum menggali septictank dan menemukan terowongan bawah tanah, keluarga Alit Eman Sulaeman (56), sempat mendapat firasat lewat mimpi aneh.
Terowongan yang ditemukan warga Kampung Babakan Alun-Alun, RT 03/03, Desa Pangalengan, Kabupaten Bandung, itu sempat hadir dalam mimpi Nia (27), anak Alit Eman Sulaeman.
“Saya mimpi dibawa sama truk yang mengangkut alat bangunan. Di kiri kanan jalan, saya melihat dinding tembok dan batu-batu," tutur Nia di kediamannya, Jumat (1/7/2011).
Nia mengaku bermimpi saat tidur pada Senin 27 Juni pagi lalu. “Siangnya ditemukan terowongan itu,” sambungnya.
Dalam mimpi, Nia mengaku panik karena berada dalam suatu tempat asing dan penuh bahan bangunan. Saat terbangun, mimpi tersebut masih membuatnya khawatir.
“Iya mungkin itu firasat, karena saya kan lagi bangun rumah terus menemukan terowongan,” jelasnya.
Setelah ditemukan terowongan yang diduga peninggalan Belanda itu, giliran orangtua Nia yang bermimpi aneh. "Besoknya mamah (Ibu) yang mimpi di dalam terowongan itu ada istal (kandang) kuda,” tuturnya.
Temuan terowongan bawah tanah itu menghebohkan warga Pangalengan. Namun belum dipastikan apakah terowongan yang sudah digali sepanjang 12 meter itu benar peninggalan Belanda atau bukan.
Di daerah sekitar penemuan terdapat banyak bangunan peninggalan Belanda, misalnya Terminal Pangalengan yang dulunya digunakan Belanda sebagai penjara. Kantor Kecamatan Pangalengan juga menempati bangunan peninggalan Balanda.
Di atas lahan milik Alit yang akan dibangun rumah, konon dulunya bekas gedung pemerintah kolonial Belanda. “Kata sesepuh di sini, dulu di sini ada Istana Belanda. Tapi untuk memastikan, saya masih menunggu penelitian pemerintah,” sebut pria yang membeli tanah itu pada 1999.
Sumber : Okezone.com
0 komentar:
Posting Komentar